Thursday, 20 August 2009

aku hanya ingin menulis begini... ^.^

Puisi bidadari...

Kamis, 29 Sya’ban 1430 H / 20 Agustus 2009 M

By. Syafa Azizah

 

Purnama tampak di singgasana

Sinar terang menyapa sang bumi anbiya

Di tengahnya terkisah

Nyanyian bidadari menyelimuti sepi nan syahdu merindu

Tapaknya isyaratkan isi jiwa

Tak ada yang sempurna

Dan ia penyempurna kala duka melanda

Kala redup di tepian hati

Bidadari cahaya dalam permata...

 

Kisahnya tak sekedar hampa

Janji yang paripurna...

Terselimuti laku diri

Kelak yang menjangkaunya

Setelah perjalanan tuntas diretasi...

 

Bidadari menantimu... mereka...

Sang cahaya merengkuh dalam suka

Bersama menapaki jejak mimpi pasti

Melengkapi... membersamai...

Teguhlah pada jalan-Nya

Dan bidadari akan menyenandung

Insan terpilih... meraih cahaya-Nya di sepanjang perjalanan dunia...

Dan ia penghias taman surga...

 

Maka ia terus mendo’a...

Dalam puisi bidadari...

 


Meretas titian berkawan...

Kamis, 29 Sya’ban 1430 H / 20 Agustus 2009 M

By. Syafa Azizah

 

Elok bukan pada paras muka

Idaman bukan pada raut wajahnya

Ia adalah laku diri...

Kearifan... kebersahajaan...

Ajakan dalam mengarungi labuhan cinta di jalan-Nya

Sentiasa ingatkan kala terlupa

Sentiasa madahkan terbaik untuk pedoman langkah

Sentiasa temani kala terluka

Sentiasa sabarkan kala berduka

Sentiasa kuatkan kala terdesak gulana dunia

 

Ialah teman dalam berjuang

Ialah sejatinya kala yang lain jauhkan

Ialah karunia tak terbataskan

Ialah cita dan impian... pada dunia...

Yang terjalin untuk ikatan akhiratnya...

 

Dan teman adalah sahaja

Bukan kerana kuasa ataukah cara bicara

Hingga cara ia mengena selimut pada dinginnya musim

Namun ia meneladan pada nurani yang percaya

Akan kehadiran-Nya yang Agung... melebihi kuasa menusia...

 

Maka tampaklah rupa sebagaimana mestinya

Dapatlah ia dijadikan kawan dalam kebersamaan

Ataukah bukan teman dalam perjalanan

Maka nilailah sebaik mungkin

Sebelum masa berganti menjadi isi durhaka serta prasangka

 

Dan tetaplah teguh di jalan-Nya...

Jalan kebenaran yang nyata tampak di depan mata

Agak sukar dan berkelok kiranya

Namun akan indah langkahnya... ringan terasa... hingga ke akhirnya...



16 comments:

Arsy庭心 Suly Kasmaja said...

ehem,,,nice,,,itu taglinenya "bukit yg artifisial atw darurat" dalam bhs indonesianya, memangnya apa?

Likah - Syafa Azizah said...

yang mana yo, masih ngedit-edit ini, hehehe...

Arsy庭心 Suly Kasmaja said...

itu tulisan kanji di atas pan artinya Bukit yang artifisial atau darurat

Likah - Syafa Azizah said...

lhoh, itu yang paling atas bukan tulisan kanji, melainkan hiragana...
tsukiyama aizawa, nama jepang untuk syafa azizah... gituh, hehehe...

anti mei said...

nice word ^_^

Likah - Syafa Azizah said...

terima kasih.... :)

Wicak yuhuuu said...

wah..

nice poem

plus ada narsisnya :)) ;p

Likah - Syafa Azizah said...

makasih....

lhoh, bukan narsis kan kata antum... tapi kenyataan, hehehe...

Arsy庭心 Suly Kasmaja said...

iya artinya yg tadi ku tulis itu loh "Bukit yang artifisial atau darurat "

Likah - Syafa Azizah said...

oalah, diriku kok gak mudeng...
padahal syafa azizah itu artinya kekuatan yang suci, lhoh, hihihi…

Arsy庭心 Suly Kasmaja said...

iya,,tp agak mirip ya gpp juga sih,,hihi,,bukit kan artinya jg kuat

Likah - Syafa Azizah said...

ohhh... matur tengkyu dah... :)

POM_PONK SULISTYAWAN said...

misi mbak..

Numpang Ping blog yg kena sandbox 4Shared Mp3 From www.dl-musik.co.cc
Upload: dl-musik.co.cc

Likah - Syafa Azizah said...

tafadhol... :)

Silagra Brand said...

hi! nice!

Silagra Brand said...

hi! nice!